” Dan jika kamu menghitung ni'mat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya.”
(QS Ibrahim [14] : 34)
Dikisahkan, seorang kakek berusia 70 tahun mengidap sebuah penyakit; dia tidak dapat kencing. Dokter mengabarkan kepadanya kalau dia membutuhkan operasi untuk menyebuhkan penyakitnya. Dia setuju untuk melakukan operasi karena penyakit itu telah menimbulkan sakit yang luar biasa selama berhari-hari.
Ketika operasi selesai, dokter memberikan tagihan pembayaran seluruh biaya operasi. Kakek tua itu melihat pada kuitansi dan mulai menangis. Melihatnya menangis dokter pun berkata kepadanya bila biayanya terlalu tinggi mereka dapat membuat pengaturan lain. Orang tua itu berkata, ”Aku tidak menangis karena uang itu, tetapi aku menangis karena Allah menjadikanku buang air (tanpa masalah) selama 70 tahun dan Dia tidak pernah mengirimkan tagihan.”
Cerita di atas membuat kita sedikit merenung
Begitu banyak nikmat Allah yang tidak kita sadari. Kesehatan, Rizki, Nafas, Emosi, dan nikmat-nikmat lainnya. Dan sungguh, Ar Rahman tak pernah menagih kita atas nikmat yang Dia berikan. Lantas, apa kita tidak malu jika kita tidak menjalani perintahNya dan melanggar laranganNya?.
0 komentar:
Posting Komentar